Recent comments

Breaking News

Gubernur Dorong Siswa Tingkatkan Iman agar Terhindar dari Narkoba


PERSADA | BENGKULU- Bahaya akan Narkoba di zaman sekarang sangatlah besar, apalagi generasi millenial yang merupakan tonggak penerus menjadi sasaran empuk para oknum pengedar. Untuk itu, MAN 1 Mukomuko gelar acara Millenial Movement, Minggu (23/2) sebagai langkah pendampingan, dan sosialisasi bahaya narkoba di sekolah.

Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menyampaikan dirinya hadir di MAN 1 Mukomuko guna memastikan proses belajar di sekolah berjalan bagus, yang tidak saja berorientasi pada sains, teknologi dan orenti akademik. Tapi lebih pada penguatan mental, kreatifitas, termasuk pengalaman nilai-nilai spiritual.

"Di zaman sekarang, dimana semua serba digital dan pengetahuan dapat diakses dengan mudah pada smartphone. Penanaman nilai iman spiritual sangatlah penting, dengan begitu anak-anak menjadi kuat, mandiri, luwes, dan kreatifitasnya berkembang dengan sempurna," jelas Gubernur Rohidin.

Lanjut Gubernur, disini lingkungannya sangat bagus, tertata rapi, hijau, dan refresentatif. Gubernur juga berpesan gunakanlah kesempatan belajar di usia muda/remaja dengan baik, seperti pepatah "kesempatan tidak datang dua kali".

"Gunakan energi, sumberdaya yang sudah ada ini sebagai energi untuk maju menuju jenjang selanjutnya yaitu perguruan tinggi. Jika kita lakukan secara sungguh-sungguh, apa yang kita inginkan akan tercapai," terang Gubernur Rohidin dalam memberikan motivasi dihadapan siswa/siswi.

Sementara, Kepala Sekolah MAN 1 Mukomuko Nursyamsiah mengungkapkan hadirnya Gubernur untuk memotivasi siswa/siswi agar terhindar dari bahaya narkoba dan obat-obatan terlarang. Sebab, di zaman sekarang bahaya itulah yang mengintai anak-anak, sehingga membuat masa depannya suram.

"Terimakasih Gubernur hadir disini, kegiatan ini penting untuk menjadi perhatian. Dimana generasi millenial masih perlu pendampingan kita sebagai orang tua, agar langkahnya tidak salah dalam menyongsong masa depan," jelas Nur.


# SG | MC Bengkulu

No comments